Oleh: Pietro T. M.
Netti
Tuan Rumah Rumah MUGER Kupang
Shalom!
Pada kesempatan yang baik ini saya ingin menyampaikan surat
ini kepada semua teman-teman praktisi musik gereja yang sudah memiliki NKB
Edisi Akord karya Rumah MUGER Kupang di mana saja berada.
Sebelumnya saya sebagai tuan rumah Rumah MUGER Kupang ingin
menyampaikan permohonan maaf sebesar-sebesarnya kepada semua teman pengguna NKB
Edisi Akord karya Rumah MUGER Kupang bahwa masih ditemukan kesalahan pengetikan
di dalam NKB Edisi Akord.
Kesalahan pengetikan yang disampaikan saat ini adalah
kesalahan pengetikan pada lagu NKB No 13 “O ALLAHKU, JENGUKLAH DIRIKU”.
Kesalahan tersebut terjadi pada pengetikan salah satu akord dan pembalikan akord
pada baris/kalimat notasi ke empat/terakhir (lihat gambar yang bertanda kotak
hitam!):
Kesalahan pengetikan |
Pada buku teman-teman, jelas terlihat akordnya adalah “F/D#”, yang seharusnya adalah “F+/C#” (lihat gambar di bawah ini!):
Perbaikan |
Kebetulan kesalahan pengetikan ini baru saja
ditemui/diketahui menjelang Minggu Sengsara VI (Minggu, 2 April 2017) baru
lalu, ketika salah satu lagu yang digunakan dalam Liturgi Kebaktian menggunakan
lagu ini. Dalam latihan bersama Kantoria, ternyata saya sendiri mendapati ‘kejanggalan’ dalam permainan tangan
kiri (bass) menggunakan petunjuk
akord yang tertulis (F/D#).
‘Kejanggalan’ dimaksud
adalah kesinambungan perjalanan/permainan bass
yang tidak sesuai dengan saya harapkan. Pada bagian itu telah terjadi lompatan
permainan bass (D#) yang tidak semesti berturut-turut dari Bb sampai
ke D (Bb - B - C - D# -D). Yang seharusnya menurut maksud saya, permainan
bass-nya dari Bb ke D, adalah: Bb-B-C-C#-D. Sehingga dengan demikian,
dari perubahan yang sudah dilakukan, maka akord “F” juga mengalami perubahan menjadi “F+ atau Faug”.
Demikian surat ini saya sampaikan sebagai upaya untuk
menjadikan buku NKB Edisi Akord ini semakin lebih baik dan lebih baik lagi ke
depannya. Kritik, saran, dan masukan dari teman-teman sangat saya harapkan
untuk penyempurnaan buku ini, karena tidak tertutup kemungkinan masih ada
kesalahan-kesalahan yang sama maupun kesalahan-kesalahan yang lain di dalam
buku ini.
Menutup surat ini, sekali lagi, saya sampaikan permohonan
maaf saya kepada teman-teman paraktisi musik gereja atas ketidaknyamanan yang
terjadi dalam memainkan lagu NKB No 13 ini.
Klik link dibawah ini untuk melihat
perubahan-perubahan lain (catatan ralat) yang sudah dilakukan
di dalam buku NKB Edisi Akord ini!
- [Cetakan Kedua 2017] NKB Edisi Akord Karya Rumah MUGER Kupang &
- NKB Edisi Akord Karya Rumah MUGER Kupang Cetakan Kedua 2017
F=1
ReplyDelete3 1 2 3 3 2 4 7 1
Dilihat dari nada-nada yang ada: 1 2 3 4 7
Secara sederhana jadikan patokan sederhana namun harmonis: setiap nada 1 (do) jari tangan kanan menekan 5 & 1 atau 1 & 3, jari tangan kirinya menekan satu oktav ( 5 & 5) atau 5 1 5. Nada 2 (re) kanan: 7 & 2 kiri: 5 2 5 atau 5 7 2, nada 3 kanan: 1 & 3 kiri: 5 1 3 atau 3 5 1. Nada 4(fa) kanan: 2 & 4 kiri: 2 4 6. nada 5 Kanan: 3 & 5 kiri: 5 & 5 atau 5 1 5. Nada 6 (la) kanan: 4 & 6 kiri: 2 & 4 atau 4 6 1. Nada 7 kanan: 5 & 7 kiri: 5 7 2 atau 5 2 5. Dengan mengikuti pedoman/kriteria ini maka pemain alat musik dapat memainkan semua nada dasar berdasarkan notasi not angka karena susunannya sudah memenuhi syarat harmoni. Nada-nada itu dapat dimainkan secara harmoni atau arpegio. Silakan dicoba dan mendenganrkan keharmanisan suara piano/keyboard. Saya menerapkan ini untuk lagu dari Puji-pujian Kristen/Kidung Puji-Pujian Kristen, Kidung Jemaat, Pujian Bagi Sang Raja dan semua lagu gerejawi yang tercetak punya notasi angka. Sederhana dan sangatlah mudah.
Sebagai tambahan untuk intro lagu gerejawi: polanya harus dijadikan sama untuk setiap pemain alat musik. Misal: setiap lagu punya intro dimulai pada baris pertama atau baris terakhir setiap lagu itu. Akhir dari intro suaranya dikecilkan sedikit atau dibuat lebih perlahan... sehingga jemaat/liturgosnya tahu kapan akan masuk ke baris pertama setiap lagu. Jadi, kesimpulannya harus punya pola dasar/SOP (Standard Operating Procedure).
ReplyDeleteAda lagi, sebelum saya lupa. Blog ini bagus. Ada baiknya buatkan file MIDI/MP3/MP4 atau file video yang dapat dihasilkan dari kamera Android/IPhone kemudian di-upload sehingga akan jadi sangat bermanfaat.
ReplyDeleteOh ya. Blog ini ada tulisan tentang Paduan Suara, saya belum baca semuanya. Bila menyinggung paduan suara pasti berhubungan dengan suara: Suprono (sura 1), Alto (suara 2), Tenor (suara 3) dan Bas (suara 4). Coba amati semua partitur lagu baik notasi angka maupun not balok. Pasti susunannya: 1 (S) 5 (A) 1 (do tinggi/tenor) 1 (do rendah/Bas). Jadi, lagu yang ada pada partitur itu mengikuti pola/kriteria: harmoni/ 5 1 - 1 (tinggi) 1 (rendah). Silakan disimak, cermati.
ReplyDeleteTerima kasih atas komentar/masukan & apresiasinya. Channel youtube Rumah MUGER juga sudah ada, Mudah-mudahan secara berangsur akan dibuat mp4n-nya.
ReplyDeletehttps://www.youtube.com/channel/UCQ4nlzRLAdVXCN75SmcTmHQ
O ya, lupa. Mohon di'subscribe' channel youtuby nya, pak/ibu. ☺️☺️
ReplyDeleteSebaiknya URL dibuat langsung dapat diklik, contohnya seperti di sini: https://contohpraktis.blogspot.com/p/intermeso.html
ReplyDeleteIya, ya? Di sini url-nya tdk bisa diklik...☺️☺️ Copy-paste.
ReplyDeleteCoba diedit sebagai Admin blog, kemudian klik Link atau sekalian manfaatkan tag HTM/HTML seperti:
ReplyDeleteYahoo
Coba ini.
ReplyDeleteIntermeso...
ReplyDeleteBisa, saya buatkan contohnya: ini. dan Intermeso...
ReplyDeleteBila butuh tips dan trik blogspot/wordpress, coba klik di sini.
ReplyDeleteOk, terima kasih, bung Kutampil Kan. Nanti sy pelajari lebih lanjut. 🙏🙏
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDeleteTag HTML untuk Link...
DeleteTerima kasih! Artikelnya sangat memembantu.
DeleteBacaan lainnya di si ini.
Delete